Apa Ya Namanya


13 November 2012. 



Jadi, hari ini sibuk banget di rumah. Waktu aku bangun, budhe lagi ngiris-iris macem-macem di dapur. Bikin "terancam" (semacam sayur urap di Jakarta tapi dengan sayuran mentah), bikin sayur asem-asem, ngegoreng ini dan itu. Dengan keadadaan setengah sadar, aku ikut nimbrung sebagai bentuk pengabdian pada acara siang ini. 


Semalam aku nggak bisa tidur. Lalu sebuah sms masuk mengabarkan kalau kamu sebaliknya. Entah sampai jam berapa, akhirnya aku memaksakan diri buat merem sebentar. Kalau enggak, bisa-bisa kelihatan kusut dan jelek nanti, kata si Sari.



Jam 11 mereka akhirnya dateng setelah perjalanan 5 jam dari Lasem. Ibuk bilang, aku belum boleh ketemu mereka dulu. Pura-pura sembunyi di dapur dengan alasan adat istiadat. Wkwk. Nah, setelah dipanggil, baru aku boleh masuk ke forum untuk ikut ngobrol dan mendengarkan. 


Ruang tengah rumah jadi tempat rapat hari ini. Ada om dan tante dari pihak bapak, tiga tetua, dan si budhe. Tamu dari Lasem ada 7 orang dengan 1 juru bicara. Yang menarik bapak-bapak yang jadi juru bicara ini. Lucuuu banget. Bikin suasana jadi cair sampai meleleh.


Kurang lebih 2 jam silaturahim berjalan. Banyak candaan keluar dari bapak-bapak sesepuh yang ikut menjadi undangan. Kesimpulannya, hari ini banyak tawa, dan cinta. Hihihi. 


















Yapp. Hari ini point of few dari acara adalah aku dan kamu. Beberapa bulan kemarin, kamu selalu bilang kalau bulan November akan silaturahim ke rumah. And I know, you're a man who keep your words. Thanks Rabb for this beautiful and unforgetable moment.





From this moment. Novita dan Arga. 13 november 2012. 

Baca Selengkapnya...

Pertanyaan






Aku takut bertanya padamu setiap hari. Takut jika semua pertanyaanku itu mengganggumu . Takut kalau harus membuatmu menyiapkan basa-basi buatku. Takut jika kamu mati bosan.






Padahal kamu memintaku setiap hari menemanimu. Padahal jarak menganga diantara kita.
Baca Selengkapnya...