Tentang 30 hari menulis surat cinta.
Honestly, saya bukan penulis (surat) yang baik. Seandainya setiap hari surat saya harus dikirim, banyak sekali yang tidak sampai tepat waktu karena saya kurang disiplin. Misalnya, banyak surat yang sudah saya buat berhari-hari, tapi terlambat dikirim ke kotak pos. Juga, ada hari-hari tertentu saya mogok nulis surat cinta, alasannya: malas. Ahh payahhh kannn.
Semua surat yang saya tulis, saya tujukan kepada orang-orang yang berjasa untuk hidup saya dan untuk apa-apa yang mewarnai hitam-putih saya. Meskipun tidak benar-benar sampai, setidaknya surat ini kesemuanya datang dari hati #eaaaa Kalau saya sering bilang terimakasih, itu karena mereka berjasa dalam membentuk saya. Kalau saya sering minta maaf, itu karena saya sering sekali menyakiti hati.
Termasuk mereka yang sangat kreatif, mengenalkan 30 hari menulis surat cinta kepada saya. Karena ini, saya jadi banyak mengoceh daripada biasanya. Saya bersyukur bisa lebih banyak meninggalkan "jejak", meskipun tak banyak yang mencarinya.
Sekali lagi, meskipun lebaiii, surat saya datangnya dari hati lohhh :D
1 comments:
postingan yang cukup menarik..:)
salam kenal dari EPICENTRUM
bila berkenan berkunjung ke blog aku dan followback ya,buat nambah temen sesama blogger,,makasih..^_^
Post a Comment
Terimakasih sudah mampir :))