13 November 2012.
Jadi, hari ini sibuk banget di rumah. Waktu aku bangun, budhe lagi ngiris-iris macem-macem di dapur. Bikin "terancam" (semacam sayur urap di Jakarta tapi dengan sayuran mentah), bikin sayur asem-asem, ngegoreng ini dan itu. Dengan keadadaan setengah sadar, aku ikut nimbrung sebagai bentuk pengabdian pada acara siang ini.
Semalam aku nggak bisa tidur. Lalu sebuah sms masuk mengabarkan kalau kamu sebaliknya. Entah sampai jam berapa, akhirnya aku memaksakan diri buat merem sebentar. Kalau enggak, bisa-bisa kelihatan kusut dan jelek nanti, kata si Sari.
Ruang tengah rumah jadi tempat rapat hari ini. Ada om dan tante dari pihak bapak, tiga tetua, dan si budhe. Tamu dari Lasem ada 7 orang dengan 1 juru bicara. Yang menarik bapak-bapak yang jadi juru bicara ini. Lucuuu banget. Bikin suasana jadi cair sampai meleleh.
Kurang lebih 2 jam silaturahim berjalan. Banyak candaan keluar dari bapak-bapak sesepuh yang ikut menjadi undangan. Kesimpulannya, hari ini banyak tawa, dan cinta. Hihihi.