#30 30 Hari Menulis Surat Cinta
#29 Semangkuk Wedang Ronde
Well. Terimakasih wedang ronde :)
#28 Teman
Terimakasih atas keikhlasan meluangkan waktu mendengarkan ocehan saya :)
Oiya, semoga selalu disayang Allah yah
#27 ...
...
#26 Egois
Assalaamu'alaikum
Kadang, lebih dewasa tidak menjadikan segalanya mudah. Apalagi untukku. Maaf karena lelah mendengarkan. Sulit sekali menjadi pendengar di tempat ini. Bukan aku tidak sayang, sama sekali bukan.
Hidup bukan cuma perkara hitam dan putih.
Maafkan :(
#25 Sederhana
#23 Kangen
Dimanapun engkau berada, semoga Allah senantiasa melindungi dan menjaga dirimu, hatimu, dan imanmu hari ini dan untuk selamanya
Sampai kita bertemu di jannah-Nya
Aamiin
Sms ini masih aku simpan sampai sekarang. Kangen mbak erya :')
gambar diambil dari sini
#22 17 adalah 1, 1 adalah 17
Kalau dulu kita pernah jadi temen baik, sodara, dan kakak, akan seperti itu sampai nanti. Makasih ya kalian semua udah ikut mewarnai bagian "remaja" di hidupku. Makasih ya Dicky, Nyo-nyo, Ades, Dimas, Ujin, Agus, Imem, Reo, Bona, Isti, Ita, Uti, Ana, Evi, Witi, Rita.
note:
#pasukan 17 itu paskibra sekolah buat SMA saya, SMA 3 Surakarta. karena anggotanya ada 17 orang setiap angkatan (tahun) makanya biasa disebut pasukan 17.
#kayaknya persoalan ngumpul penting banget yaahh... ada ceritanya juga. jadi, di organisasi ini, ada yang namanya senior, dan anak ampu. masing-masing anggota punya bapak dan ibu ampu satu-satu. kalau senior udah bilang yang namanya "ngumpul lengkap", nahhh, nggak ada alasan untuk nggak dateng ber-17. kalau nggaakk... ilalang bergoyang, wkwkwk
#21 Dedekku
Sayang adeeek :*
#20 If You're Not The One
trus,
If you're not for me then why does this distance name my life
hmm.. lanjutannya... aku nggak hafal. kapan-kapan kamu aja deh yang nyanyi buat aku :p
#18 Adek Tertua
Dear kiki
Assalaamu’alaikum
Hallo adek ^^
Sebagai kakak tertua saat aku lagi nggak di rumah, pasti nggak mudah melewati 3,5 tahun ini #hahaha #sengajadilebaykan.
Harusnya apa kita tukeran aja ya? aku kuliah di Solo, dan kamu di Jakarta. Kan kamu suka banget matematika :p
Waktu mendengar kamu keterima di UNS, ada perasaan lega luar biasa. Bukan hanya jurusan yang kamu pilih itu adalah apa yang dipengenin sama bapak ibuk, tapi juga kamu bisa tetep ada di Solo sama mereka.
So, be nice with them. Jangan gampang emosian apalagi marah-marah. Jangan tiap nggak enak hati dikit semua orang jadi kena getahnya. Oiya, -social service- juga berlaku buat kakak dan adek kamu. Jadi jangan kebanyakan protes :p
I proud of you. Setahun lagi S.ked ya... aamiin
Mbak Ita sayang Kiki
#17 Kala Masih Muda
Kita emang nggak pernah tau ya masa depan itu. Kadang kita ngotot dengan suatu hal yang kita yakini paling cocok buat kita, dan aku cuma sebatas berusaha sebisanya. Well.
Apapun yang kita jalani sekarang, aku bersyukur banget. Apalagi, setelah nunggu 2 tahun kamu akhirnya bisa masuk ke kedokteran. Susah sedihnya, suka dukanya, masa-masa itu nggak bakal pernah bisa dilupain.
Proud of you nit
Sukses selalu yaaa :)
#16 Pak John
Kalau bapak masih mengajar, semoga tetap disayang siswa-siswi ya pak.
Yang terpenting, semoga bapak selalu sehat. Demikian surat dari saya. Oiya pak, bapak lebih ganteng lho kalau pakai kumis :D
#15 Doger
-Mima-
Heh. Disnong. Kapan kita berantem lagi? Kamu itu nggak galaknya cuma sama beben :p
#14 Maaak, Curhat Dooong
Makasih ya karena jadi pendengar yang baik, yang setia, dan nggak bosenan. Aku nungguin ponakan baru lhooo... Kalau bisa pas kita prajab nanti aku jagain dia waktu kamu lagi baris-berbaris. Wkwkwkwk
Sukses terus buat karirnya, terutama jadi mamah tangga :) semoga cepet nimang cucu yah, ehh, anak :D
#13 Cepet Selesai Skripsinya
Salam buat Pak Iip ya... Pembimbing Akademik yang nggak sempat aku pamiti waktu kepindahanku dulu. Kapan-kapan pengen ngobrol di gedung 2 lagi, di lantai 2 deket mushola cewek. Soalnya, di depan gedung itu ada mimpi-mimpi yang nggak bisa aku raih. Paling nggak, buat bernostalgia aja. Nyaman banget duduk disana sambil ngeliat FK dari dekat, hihihi.
#12 Sahabat Seatap
Ummm...
Aku bingung je mau bilang apa ke kamu. Hahaha. Yang jelas, aku pengen berterima kasih. Makasih ya brin udah jadi best friend yang the best. Kamu udah seperti adekku sendiri, dengan rambut yang kriwil-kriwil pastiii ^^ Makasih karena selalu jadi wadah tempat mencurahkan semuanya, sekaligus menjadi isi yang melengkapi *mesti lak bingung*.
Satu semester lagi, insyaAllah ya, kosan kita bakal rame banget karena ada bapak ibukku, papa mamamu, kiki, dek ela, dan galuh. Seneng banget kan kalau saat itu kita bisa booking tempat makan berdua, untuk mereka. Jangan lupa agenda ini setelah kita pakai toga ya.
Last but not least, let’s enjoying Jakarta. Banyak mimpi yang menunggu untuk kita raih.
Sayang brindil
#11 Dariku, Kepada Bapak
Assalaamu’alaikum
Hai bapak ^^
Bapaaakkk, ita kangeeennn banget. Hehehe. Tapi sebentar lagi kita ketemu yakkk ^^
Pak, beberapa hari nelpon ke rumah tanpa ngobrol sama bapak itu rasanya, sesuatu banget. Kata ibuk bapak lagi keluar sebentar. Kemanaaa gitu. Pernah lagi pas ada tamu. Trus udah sare waktu terakhir aku menelepon ke rumah. Yayayah
Pak, ita cuma pengen ngucapin selamat. Iya, selamat. Itu aja. Ita bersyukur banget bapak jadi lebih keren. Gantengan juga *ah yg ini pasti lah* Musibah yang kita terima beberapa waktu yang lalu, banyak sekali memberikan perubahan buat keluarga. Semuanya. Terutama bapak. But, everything happen for a reason dan Allah selalu sayang sama kita.
Bapak, sudah lewat 23 tahun aku jadi anak paling bandel buat bapak. Dan ayah paling hebat itu bapak. Buat aku, nggak ada yang lebih hebat dari bapak, yang setiap hari berangkat ke pasar jam 3 pagi menjemput rejeki. Suatu kali, pernah aku berdoa semoga bapak mendapatkan pekerjaan yang lebih baik. Kantoran misalnya. Aku nggak tega melihat bapak bekerja begitu keras, itu saja. Tapi aku menyadari kalau bekerja di sebuah tempat kecil di pojok pasar itulah ketekunan bapak. Dan buah dari ketekunan itu adalah kehidupan, buatku.
Bapak, melihat rambut bapak yang memutih, mengingatkanku akan banyak hal. Ternyata bisa juga ya aku dewasa. Rasanya kalau sama bapak, pengannya jadi anak-anak terus. Supaya bisa awet naik ke pundak bapak lalu diajak lari kesana kemari.
I love u bapak